Senin, 09 November 2009

Mengenali diri LANGKAH AWAL MENUJU KEBAIKAN

“Apabila engkau mengenal siapa dirimu, maka engkau akan mengenal siapa Tuhan mu”

Sudahkah anda menenal diri anda?
Untuk menjawab hal tersebut mari kita bahas tentang :
1. Siapa kita?
2. Dari mana kita?
3. Dimana kita?
4. Akan kemana kita?

Siapa kita?
Dalam surat AL-qiyamah (75) 38-40 dijelaskan bahwa manusia awalnya hanya setetes mani yang di tumpahkan ke dalam rahim yang kemudian melekat, lalu allah menciptakan kita dan menyempurnakan kita sesungguhnya allah maha berkuasa.
Jadi, Kita semua adalah mahluk ciptaan tuhan yang diberikan akal,fikiran dan hati nurani. Allah memberikan yang terbaik untuk diri kita dari awal kita diciptakan, semua allah batasi semata-mata hanya unuk kebaikan.

Dari mana kita?
Dalam surat AL-MU’MINUN (23) 12-16 di jelaskan Bahwa ALLAH menciptakan kita manusia berasal dari saripati tanah yang kemudian dijasikan airman yang tersimpan dalam rahim yang kokoh . kemudian menjadi segumpal daging dan segumpal daging tersebut menjadi tulang-belulang, lalu dibungkus dengan daging. Kemudian allah jadikan kita mahluk berbentuk lain. Kemudian setelah itu pasti kita mati dan di bangkitkan kembali pada hari kiamat.
Jadi, Kita manusia berasal dari ketidakberadaan yang di ciptakan melalui perantara ibu dan bapak.

Dimana kita?
Kita berada di dunia yang tidak abadi, dimana kita akan diuji, dan pedoman kita hidup di dunia ini hanyalah AL-QURAN dan HADIST, kesempurnaan ajaran islam lah yang akan menjadi solusi hidup. Dunia itu bukan suatu tempat yang aman.
Seperti yang di jelaskan dalam AL-QURAN surat AL-QIIYAMAH 9750 6-12 pada saat hari kiamat datang kita tidak bias berlari dari bumi ini dan berlindung selain kepada ALLAH kita dapat kembali pada hari tersebut.
Akan kemana kita?
Kita sebagai makluk yang hidup pasti akan mati, kematian tidak kenal waktu , tempat dan apapun.Seperti yang ada dalam kehidupan sekitar kita, banyak manusia yang meninggal dalam keadaan yang tak terduga contohnya pemain bola yang sedang asik bermain bola di lapangan tiba-tibah terjatuh dan tidak sadarkan diri, ternyata sudah tidak bernyawa lagi. Adapun manusia yang meninggal dalam keadaan maksiat, seorang wanita menemui azalnya ketika ia sedang pesta sex, banyak pula manusia yang meninggal dalam keadaan beriman salah satunya seorang bapak menemui azalnya ketika sholat idul fitri dalam keadaan sujud beliau menghembuskan nafas terakirnya, seorang ulama yang sedang berceramah tiba-tiba meninggal, seorang imam besar ketika hendak sholat jumat seetelah beliau membagikan permen kepada jamaah kecil ia langsung tergeletak di mesjid dan takk bernyawa lagi.
Subhannallah, maha besar allah dengan segala kekuasaannya, kita semua sebagai manusia pasti akan meninggalhan dunia dan abadi di alam akhirat, tergantung kita sebagai manusia inggin abadi dalam surge atau neraka , semua itu sesuai dengan bagaimana kehidupan kita didunia.


“Dari paparan diatas kita sebagai manusia harus bersyukur dalam menjalankan kehidupan di dunia, tetap beriman kepada allah . Kita hanya sebuah ketidakberdayaan yang diciptakan tuhan melaui perantara ibu dan bapak yang kemudian dijadikan manusia yang sedemikian rupa untuk menjalankan hidup didunia yang semata-mata hanya untuk beriman kepada allah setelah itu kita semua akan mati dan meninggalkan dunia

Tidak ada komentar: